Reglow Clinic

Bekas Luka di Wajah Sulit Hilang? Ini Cara Mengatasinya Secara Aman

Dipublikasikan pada: 18 Jun 2025

Gambar artikel

Bekas Luka di Wajah Sulit Hilang? Ini Cara Mengatasinya Secara Aman

Bekas luka di wajah sering kali meninggalkan jejak yang tak hanya memengaruhi penampilan, tetapi juga kepercayaan diri Anda mulai dari parut tipis akibat jerawat hingga bekas luka yang lebih dalam setelah cedera atau operasi. Berikut rangkuman cara mengatasi bekas luka di wajah secara aman, mulai dari perawatan di rumah hingga prosedur medis ringan. Ada beragam pilihan perawatan, setiap metode memiliki kelebihan dan keterbatasan, sehingga konsultasi dengan dokter diperlukan untuk menentukan pilihan terbaik sesuai jenis dan kondisi bekas luka Anda.

Mengapa Bekas Luka di Wajah Sulit Hilang?

Proses penyembuhan yang alami dapat memudar­kan parut seiring waktu, tetapi sejumlah faktor seringkali membuatnya bertahan lama atau terlihat jelas. Kedalaman dan ukuran luka, usia penderita, genetika, serta paparan sinar UV berperan dalam pembentukan dan ketahanan parut. Selain itu, kolagen yang terbentuk pada area luka terkadang berbeda tekstur dan warnanya dengan kulit sekitarnya, sehingga terlihat menonjol atau menghitam.

Cara Aman Menghilangkan Bekas Luka di Wajah

1. Menggunakan krim atau gel topikal

Krim dan gel topikal termasuk dalam kategori obat topikal, yaitu sediaan semisolid yang diaplikasikan langsung ke permukaan kulit untuk memberikan efek lokal tanpa masuk ke aliran darah secara signifikan. Krim merupakan emulsi minyak-dalam-air atau air-dalam-minyak yang bersifat melembabkan dan mudah merata, sedangkan gel adalah dispersi koloid fase tunggal cairan yang memberikan sensasi dingin dan tidak berminyak. Produk ini cocok untuk penderita bekas luka ringan hingga sedang seperti parut jerawat, bekas pembedahan kecil, maupun luka bakar superfisial karena efektivitasnya dalam membantu regenerasi kulit tanpa prosedur invasif. Selain itu, banyak gel silikon medis bersertifikat juga bersifat hipoalergenik sehingga aman digunakan oleh pemilik kulit sensitif yang rentan iritasi.

Penggunaan sebaiknya dimulai setelah luka telah menutup dan kering sepenuhnya, umumnya sekitar 3–4 minggu pasca-luka atau operasi. Oleskan krim atau gel tipis merata 1–2 kali sehari (pagi dan malam), sesuai petunjuk produk misalnya gel silikon biasanya dianjurkan dua kali sehari. Lakukan perawatan ini secara konsisten setiap hari hingga beberapa bulan atau hingga bekas luka memudar dengan signifikan. Cara pakainya mudah: bersihkan dan keringkan area, oleskan lapisan tipis krim atau gel, lalu pijat lembut dengan gerakan melingkar hingga meresap; hindari area yang belum sembuh sempurna atau terinfeksi. Setelah produk terserap, aplikasikan tabir surya SPF 30+ untuk melindungi kulit dan mencegah hiperpigmentasi pada bekas luka.

Saat memilih produk, perhatikan bahan aktif terbukti seperti medical-grade silicone, vitamin C, retinol, cari label “non-komedogenik” dan “hipoalergenik,” serta konsultasikan dengan dermatolog untuk menemukan formulasi yang paling sesuai dengan jenis dan kondisi kulit Anda.

2. Dermapen Scar Acne

Perawatan Dermapen Scar Acne merupakan prosedur microneedling (atau collagen induction therapy) menggunakan perangkat Dermapen khusus yang menembus epidermis dengan jarum mikro untuk merangsang produksi kolagen dan elastin, sehingga bekas jerawat berlubang (atrofik) dapat terisi dan tekstur kulit menjadi lebih halus. Treatment ini umumnya dianjurkan untuk pasien dewasa mulai usia 18 tahun ke atas yang memiliki bekas jerawat aktif sudah sembuh dan mencari solusi minim invasif dengan downtime ringan, serta aman untuk semua jenis dan warna kulit. Prosedur Dermapen Scar Acne sebaiknya dilakukan setelah jerawat mereda total dan kulit tidak mengalami peradangan aktif, dengan frekuensi rata-rata 3–5 sesi dan jeda 4–6 minggu antar sesi agar kolagen dapat terbentuk optimal. 

Reglow Klinik by dr. Shindy Putri menjadi pilihan tepat karena klinik ini dilengkapi teknologi Dermapen DNA Salmon terbaru dan dijalankan oleh tenaga medis bersertifikat sehingga hasil perawatan lebih konsisten, serta sering menawarkan promo Dermapen Scar Acne hingga 7 April 2025 untuk meningkatkan keterjangkauan pasien. Perawatan ini menjadi solusi efektif karena micro-injuries yang dibuat Dermapen memicu proses penyembuhan terkontrol dengan peningkatan regenerasi sel dan pengisian cekungan parut dengan kolagen baru, sehingga bekas jerawat memudar signifikan dalam beberapa bulan Microneedling Can Fade Scars, Uneven Skin Tone, And More. Mekanismenya dimulai dengan aplikasi krim anestesi lokal, kemudian ujung Dermapen digerakkan di permukaan kulit untuk membuat puluhan hingga ratusan micro-punctures, yang menciptakan sinyal penyembuhan alami sehingga fibroblas aktif memproduksi kolagen dan elastin sehingga kulit tampak lebih kenyal dan merata.

3. Suntik DNA Salmon

Suntik DNA Salmon adalah perawatan medis estetika di mana polinukleotida (PDRN) murni dari salmon disuntikkan langsung ke lapisan tengah kulit untuk memperbaiki dan meremajakan jaringan yang menipis. Treatment ini cocok bagi siapa saja usia 18 tahun ke atas terutama mereka yang mulai melihat tanda penuaan dini, seperti garis halus, kulit kendur, atau bekas jerawat yang susah hilang karena formula PDRN bersifat hipoalergenik dan aman untuk berbagai jenis kulit. Waktu terbaik melakukan suntik DNA Salmon adalah ketika kulit Anda sudah bersih dari peradangan aktif atau jerawat, biasanya dijadwalkan dalam rangkaian 3–5 sesi dengan jeda 1–3 minggu antar sesi, agar kolagen dan elastin baru dapat terbentuk maksimal. 

Suntik DNA Salmon menjadi solusi efektif karena PDRN memicu proses penyembuhan terkontrol meningkatkan aktivitas sel fibroblas untuk memproduksi kolagen dan elastin serta membantu kulit mempertahankan kelembaban tinggi lewat peran hyaluronic acid alami. Secara teknis, setelah area diratakan dengan krim anestesi, jarum halus akan menyalurkan PDRN ke dermis sehingga terjadi microtrauma terukur; sinyal inilah yang kemudian memacu regenerasi sel dan membuat kulit tampak lebih kenyal, halus, dan merata dalam beberapa minggu hingga bulan berikutnya.

4. Pico laser

Pico Laser adalah teknologi laser berdenyut ultracepat (picosecond) yang mampu menghantarkan energi dalam skala triliun detik untuk memecah pigmen dan merangsang pembentukan kolagen tanpa menimbulkan kerusakan termal berlebih pada jaringan sekitarnya . Prosedur ini cocok untuk pasien dewasa (≥18 tahun) dengan bekas jerawat, hiperpigmentasi, atau kerutan halus, dan biasanya dilakukan setelah kulit benar-benar bersih dari peradangan aktif Efficacy and safety of fractional 1064-nm picosecond laser for atrophic traumatic and surgical scars: A randomized, single-blinded, split-scar-controlled study. Sesi perawatan umumnya terdiri dari 3–6 kali kunjungan dengan jeda 4–6 minggu antar sesi, memberikan hasil optimal dalam beberapa bulan berkat peningkatan regenerasi sel dan kolagen. 

Reglow Klinik by Dr. Shindy Putri menjadi pilihan tepat karena memanfaatkan perangkat Pico Laser Pro terbaru, ditangani oleh dokter spesialis berpengalaman, serta menerapkan protokol sterilisasi dan pemantauan pasca-tindakan yang ketat. Berkat mekanisme laser-induced optical breakdown (barotrauma) dan photomechanical stimulation, Pico Laser memecah pigmen dan memicu fibroblas untuk memproduksi kolagen baru, sehingga bekas luka memudar dan tekstur kulit membaik dengan downtime minimal.

5. Scar Subsisi

Scar Subsisi adalah prosedur medis minimal invasif yang bertujuan untuk mengurangi bekas luka cekung atau bopeng pada wajah, terutama yang disebabkan oleh jerawat. Prosedur ini melibatkan penggunaan jarum khusus yang dimasukkan ke dalam kulit untuk memutus jaringan fibrotik yang menarik permukaan kulit ke bawah, sehingga memungkinkan kulit untuk naik dan tampak lebih rata.

Perawatan ini cocok untuk individu berusia 18 tahun ke atas yang memiliki bekas luka tipe rolling atau boxcar, yang ditandai dengan cekungan pada kulit akibat jaringan parut. Namun, tidak disarankan bagi mereka yang memiliki kecenderungan keloid, sedang mengonsumsi obat retinoid oral, atau memiliki gangguan pembekuan darah .​Waktu terbaik untuk melakukan Scar Subsisi adalah ketika kulit dalam kondisi sehat dan tidak mengalami peradangan aktif. Prosedur ini sering kali menjadi pilihan setelah metode lain, seperti krim topikal atau perawatan laser, tidak memberikan hasil yang memuaskan.​

Scar Subsisi menjadi solusi efektif karena tidak hanya memperbaiki tampilan bekas luka, tetapi juga merangsang produksi kolagen baru yang membantu memperbaiki tekstur dan elastisitas kulit. Prosedur ini dimulai dengan pembersihan area yang akan dirawat, diikuti dengan pemberian anestesi lokal untuk mengurangi rasa tidak nyaman. Kemudian, jarum khusus dimasukkan ke dalam kulit untuk memutus jaringan fibrotik di bawah bekas luka. Setelah prosedur, pasien mungkin mengalami sedikit bengkak atau memar, namun ini biasanya akan hilang dalam beberapa hari. Perawatan lanjutan dan pemantauan oleh dokter akan membantu memastikan hasil yang optimal dan pemulihan yang cepat.​

Ramadhan Glowing

Diskon hingga 50% untuk rayakan momen kemenangan dengan kulit cerah, sehat, dan glowing maksimal!

Reservasi sekarang
Ramadhan Glowing

6. Gaya Hidup Sehat

Gaya hidup sehat merujuk pada pola hidup yang mencakup kebiasaan makan seimbang, aktivitas fisik teratur, tidur cukup, dan manajemen stres untuk mendukung kesehatan fisik, mental, dan sosial serta menurunkan risiko penyakit kronis. Pendekatan ini cocok untuk semua rentang usia anak-anak hingga lansia namun disesuaikan dengan kebutuhan tahap kehidupan; misalnya anak-anak perlu minimal 60 menit aktivitas harian dan orang dewasa dianjurkan 150 menit olahraga moderat per minggu. 

 

Gaya hidup sehat sebaiknya dijalani setiap hari sepanjang hayat, dimulai sejak dini agar manfaat pencegahan penyakit dan peningkatan regenerasi jaringan termasuk membantu proses pemudaran bekas luka dapat optimal Longevity: Lifestyle strategies for living a healthy, long life. Melalui pola hidup ini, studi menunjukkan penurunan risiko diabetes, penyakit jantung, dan kanker, sekaligus peningkatan fungsi kekebalan tubuh dan percepatan penyembuhan kulit. Cara menerapkannya meliputi konsumsi banyak buah, sayur, biji utuh, dan protein tanpa lemak; membatasi gula, garam, dan lemak jenuh; berolahraga rutin; tidur 7–9 jam per malam; menjaga hidrasi; serta mengelola stres lewat relaksasi, dukungan sosial, dan pemeriksaan kesehatan berkala.

 

Catatan dan Tips Tambahan

  • Konsultasi sejak dini: Semakin cepat Anda memulai perawatan setelah luka sembuh, semakin tinggi kemungkinan parut memudar dengan baik.
     
  • Lindungi kulit dari matahari: Paparan UV dapat memperparah pigmentasi parut; selalu gunakan tabir surya SPF 30+ pada area bekas luka (tidak tercantum pada sumber, namun dianjurkan oleh banyak dermatolog)
     
  • Kombinasi terapi: Seringkali, kombinasi beberapa metode (misalnya suntik DNA Salmon + laser) memberikan hasil lebih optimal.
     
  • Sabar dan konsisten: Perawatan parut memerlukan waktu berbulan-bulan hingga bertahun, tergantung jenis dan lokasi luka.

Dengan memahami berbagai pilihan perawatan mulai krim topikal, microneedling Dermapen, suntik DNA Salmon, hingga teknologi Pico Laser Anda bisa memilih metode yang paling sesuai dengan kondisi dan kebutuhan kulit Anda. Konsultasikan rencana perawatan Anda dengan dokter atau spesialis di Reglow Klinik by dr. Shindy Putri untuk mendapatkan pendekatan yang aman, terpersonalisasi, dan hasil optimal, sehingga bekas luka di wajah tak lagi menjadi penghalang percaya diri Anda sehari-hari.

 

Referensi

National Library of Medicine. Diakses pada 2025. Microneedling Can Fade Scars, Uneven Skin Tone, And More
National Library of Medicine. Diakses pada 2025. Efficacy and safety of fractional 1064-nm picosecond laser for atrophic traumatic and surgical scars: A randomized, single-blinded, split-scar-controlled study

National Library of Medicine. Diakses pada 2025. Longevity: Lifestyle strategies for living a healthy, long life


 

Diulas oleh: dr. Yunita


 

Ramadhan Glowing

Diskon hingga 50% untuk rayakan momen kemenangan dengan kulit cerah, sehat, dan glowing maksimal!

Reservasi sekarang
Ramadhan Glowing
Kembali ke daftar artikel